Telaga Saat Puncak, Danau Cantik di Balik Hamparan Kebun Teh

Telaga Saat Puncak, danau cantik di daerah Bogor
Telaga Saat Puncak, danau cantik di daerah Bogor

SAPABENTALA.com – Untuk kamu yang mendambakan suasana nyaman, tenang, sejuk untuk menghilangkan stres, mungkin Telaga Saat Puncak bisa menjadi pilihan tepat.

Wisata danau di daerah Puncak ini menyuguhkan suasana menenangkan dengan panorama alam menakjubkan.
Sebuah danau cantik nan luas yang dikelilingi luasnya hamparan perkebunan teh dan barisan perbukitan masih asri ini bisa membuat siapa saja betah berlama-lama di sini.

Jika tertarik berkunjung ke salah satu wisata unggulan di Jawa Barat ini, berikut ulasannya.

Baca Juga: Bukit Cirimpak Puncak, Campground dengan View City Light Memukau

Lokasi dan Rute Menuju Telaga Saat Puncak

View perkebunan teh di sekitar Telaga Saat Puncak
View perkebunan teh di sekitar Telaga Saat Puncak | Foto: Instagram/@telagasaatpuncak

Telaga Saat Puncak berlokasi di Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Untuk menuju ke lokasi ini kamu bisa menuju ke Masjid Atta’awun Puncak.

Setelah itu lanjutkan perjalanan sekitar 2 km ke arah Melrimba Garden. Nah, lokasi Telaga Saat Puncak berada tepat di sebelah gerbang masuk Melrimba Garden.

Namun, jika kamu datang dari arah Cipanas, langsung saja menuju Warpat Puncak karena lokasinya sekitar 300 meter dari sana.

Baca Juga: Libur Akhir Pekan, Hayuk Bersantai di 5 Danau Cantik Jawa Barat

Jam Buka dan Harga Tiket Telaga Saat Puncak

View Telaga Saat Puncak dengan background Gunung Gede Pangrango
View Telaga Saat Puncak dengan background Gunung Gede Pangrango | Foto: Instagram/@telagasaatpuncak

Danau cantik ini bisa dikunjungi setiap hari dari pukul 07.30-18.00 WIB. Namun, perlu diingat jika jam operasional ini bisa saja mengalami perubahan sewaktu-waktu.

Untuk harga tiketnya sendiri, kamu perlu bayar biaya masuk sebesar Rp 10.000, harga parkir motor Rp 5.000 dan mobil Rp 10.000.

Kemudian jika ingin menikmati perkebunan teh dengan berkeliling, kamu perlu bayar tiket sebesar Rp 25.000.

Hal Menarik di Telaga Saat Puncak

Selain menikmati tenangnya suasana alam danau cantik ini, pengunjung juga bisa melakukan beberapa aktivitas lain seperti;

Baca Juga: Camping di Bukit Cita-cita: Ditemani City Light dan Disambut Gede Pangrango Saat Pagi

1. Berkeliling di Tengah Danau

Berkeliling Telaga Saat Puncak dengan menaiki perahu kano | Foto: Instagram/@telagasaatpuncak
Berkeliling Telaga Saat Puncak dengan menaiki perahu kano | Foto: Instagram/@telagasaatpuncak

Tak hanya bisa dinikmati dari tepi saja, kamu juga bisa menikmati danau ini dengan berkeliling menggunakan perahu kano atau naik rakit.

Untuk harga sewa perahu kano sendiri yaitu mulai dari Rp 100.000 dengan maksimal penumpang 2 orang. Sementara harga sewa perahu rakit mulai Rp 150.000 maksimal 6 orang penumpang.

2. Hunting Foto

Untuk yang suka foto-foto, Telaga Saat Puncak memiliki banyak sekali spot foto dengan background menarik. Selain itu, pengelola juga telah menyediakan spot foto seperti jembatan, bangunan kabin dan masih banyak lagi yang akan memanjakan kamu berburu foto di sini.

Baca Juga: Lembah Cipanas Kelapa: Camping di Pinggir Sungai Plus Ada Kolam Air Panasnya

3. Camping atau Glamping

Jika ingin menikmati suasana berbeda Telaga Saat Puncak, kamu bisa coba bermalam di lokasi ini dengan berkemah atau glamping. Dengan begitu kamu bisa mendapatkan suasana sekitar danau saat senja dan saat pagi buta dimana pemandangan di waktu tersebut sangat cantik dengan balutan kabut tipisnya.

4. Trekking

Selain menikmati lokasi sekitar danau, kamu juga bisa melakukan aktivitas trekking ke Desa Wisata Tugu Utara.
Kamu akan mendapat pengalaman jalan-jalan menyusuri hutan, kebun teh, dan kebun kopi yang pasti mengasyikan.

Untuk menikmati aktivitas ini kamu perlu membayar biaya sebesar Rp 250.000 (trek pendek) dan Rp 300.000 (trek panjang), harga tersebut sudah termasuk kopi/teh, snack, dan tour guide.

Nah itu dia ulasan mengenai Telaga Saat Puncak yang merupakan danau cantik di kaki bukit kencana yang dikelilingi luasnya hamparan perkebunan teh.

1 Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *